Mohon Maaf, Kemitraan Lele Suramadu sementara ini per 21-02-2013 "Bersifat Tertutup" (Terbatas Mitra-Mitra Lama Terpilih).

Rabu, 06 Juli 2011

Jika Populasi Ikan Lele Terlalu Padat

Akan ada banyak pihak yang memberi masukan 1 m2 kolam bisa dimasuki bibit sekian. Patut berhati2 jika masukan tsb berasal dari pihak penjual bibit lele. Independensinya jadi berkurang karena kepentingan menjual bibit sebanyak banyaknya. Ditambah lagi, jika dinyalakan kobaran api keserakahan pembeli bibit lele. Akhirnya budidaya yg dipilih adalah budidaya lele padat tebar. Namun keputusan dengan segala resiko adalah mutlak milik pembeli bibit yg akan membesarkannya dan dipanen untuk dijual lagi kepada konsumen akhir, warung, atau pengepul. Penting untuk diketahui saja, lele memang ikan yang kuat hidup meski kondisi lingkungan kurang mendukung. Tapi pada pola padat tebar tersebut juga menebar ancaman kegagalan panen atau hasil panen yang jauh dibawah harapan. Kegagalan tersebut bisa berupa berkurangnya jumlah ekor lele yang diternak, dan atau berkurangnya bobot tubuh walaupun jumlah ekor lele banyak. Berkurangnya jumlah ekor lele biasanya karena penyakit atau terjadinya kanibalisme. Padat tebar yang tinggi justru melemahkan tubuh lele itu sendiri. Yang begini ini menjadikan lele mudah terserang penyakit. Padat populasi juga menyebabkan perkelahian. Akibat lain dari padat tinggi adalah bobot tubuh individu akan berkurang dari biasanya, yang berimbas pada bobot panen yang berkurang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar